Beranda Tak Berkategori Kementerian Pertanian Prediksi Harga Telur Turun sampai Akhir Februari

Kementerian Pertanian Prediksi Harga Telur Turun sampai Akhir Februari

187
0
Ilustrasi peternakan ayam/ayam petelur. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.COJakarta – Harga telur ayam ras diperkirakan terus turun setidaknya sampai akhir Februari akibat pasokan melimpah yang tak diiringi dengan serapan optimal.

Data Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian menunjukkan harga telur di tingkat produsen telah berada di bawah harga acuan produksi dalam dua pekan terakhir.

Kepala Bidang Distribusi Pangan BKP Inti Pertiwi menjelaskan harga acuan produksi (HAP) batas atas berada di angka Rp 21 ribu per kg. Tetapi, harga jual tingkat produsen secara nasional menyentuh Rp 20.254 per kg.

Harga jual yang lebih rendah terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang bahkan berada di bawah HAP batas bawah Rp 19 ribu per kg.

Per 24 Januari 2021, rata-rata harga telur di tingkat produsen di Blitar menyentuh Rp18.033, sedangkan di Kendal berada di level Rp17.200 per kg.

“Produksi melimpah sehingga harga di peternak turun. Perlu ada penyerapan produksi dengan harga yang menguntungkan peternak sebagai solusi,” kata Inti saat dihubungi, Senin, 25 Januari 2021.

Inti mengatakan penurunan harga ini akan berimbas ke harga di tingkat eceran sampai akhir Februari. Harga telur disebutnya akan mulai bergerak sampai akhir Mei 2021 dengan harga telur mencapai Rp 25.453 per kg.

“Penurunan harga Februari terlihat dari neraca bulanan yang surplus sampai 38.136 ton,” kata dia.

Sementara pada Mei, neraca telur ayam ras diprediksi defisit 23.780 ton sehingga memicu kenaikan harga.

Turunnya harga telur ayam di tingkat produsen datang bersamaan dengan diterapkannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali dalam dua pekan terakhir.

Dalam proyeksi awal harga dan ketersediaan akhir 2020, BKP bahkan memperkirakan harga telur akan stabil tinggi setidaknya sampai Maret 2021 dengan harga rata-rata di tingkat produsen di kisaran Rp 20 ri bu sampai Rp 21 ribu per kg dan di tingkat konsumen di atas Rp 26 ribu per kg.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments